Konawe – Penjabat (Pj) Bupati Konawe, Stanley, langsung melaksanakan tugas pemerintahan setelah resmi dilantik dengan mengukuhkan 76 pelajar sebagai Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Konawe. Acara pengukuhan tersebut berlangsung di salah satu hotel di Unaaha pada Kamis, (15/8/2024).
Acara tersebut turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Konawe, Ferdinand Sapan; Dandim 1417 Kendari, Herry Idryanto; Kapolres Konawe, Ahmad Setiadi; perwakilan dari Kejaksaan Negeri; para Kepala OPD; dan orang tua anggota Paskibraka.
Dalam sambutannya, Stanley mengungkapkan rasa bangganya kepada seluruh anggota Paskibraka yang telah menunjukkan semangat dan dedikasi tinggi selama masa pelatihan.
“Kalian adalah putra-putri terbaik bangsa, khususnya Kabupaten Konawe, yang terpilih untuk mengemban tugas mulia pada peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia,” kata Stanley.
Ia juga memberikan motivasi kepada para anggota Paskibraka yang baru saja dikukuhkan, menyatakan bahwa kehormatan yang mereka dapatkan adalah kebanggaan bagi seluruh masyarakat Konawe.
Lebih lanjut, Stanley menjelaskan bahwa latihan yang telah dilalui oleh para anggota Paskibraka bukan hanya untuk persiapan pengibaran bendera Merah Putih pada peringatan kemerdekaan, tetapi juga sebagai bagian penting dalam pembentukan karakter.
“Anggota Paskibraka telah belajar tentang kedisiplinan, kerja sama tim, kepemimpinan, dan tanggung jawab. Nilai-nilai ini akan sangat berguna bagi masa depan kalian,” ujarnya.
Stanley berharap bahwa semangat juang yang ditunjukkan oleh Paskibraka Kabupaten Konawe dapat menginspirasi seluruh masyarakat untuk berkontribusi dalam pembangunan daerah dan negara.
Ia juga mengajak para anggota Paskibraka untuk menjadi generasi yang inovatif, kreatif, dan berdaya saing tinggi, agar perjuangan para pahlawan dalam memerdekakan Indonesia tetap terjaga melalui karya dan dedikasi mereka.
“Anak-anakku, para anggota Paskibraka Konawe, kalian telah resmi menjadi bagian dari Paskibraka Kabupaten Konawe Tahun 2024,” ujar Stanley sebelum menutup sambutannya dengan ucapan selamat atas keberhasilan mereka.
Diketahui bahwa anggota Paskibraka telah menjalani pra karantina selama 3 hari dan karantina selama 21 hari, yang juga mencakup pembekalan terkait wawasan kebangsaan dan ideologi selain persiapan pengibaran bendera Merah Putih.
Laporan: Tim Kabarkonawe
